Magetan, Komandan Komando
Rayon Militer ( Dan Ramil 0804/12 ) Kec. Lembeyan, Kab. Magetan Kapten Inf Puguh
Priyandoko bertindak selaku Irup pada Upacara Bendera hari Senin tanggal
8 Oktober 2012, bertempat di lapangan MtsN ( Madrasah Tsanawiyah Negeri )
Lembeyan.
Upacara dilaksanakan dengan penuh khidmat, sederhana dengan penuh
kekeluargaan, berjalan lancar, tertib dan aman. Peserta Upacara terdiri dari
Kapala Sekolah MtsN, Guru / Karyawan sekolah, serta siswa – siswi MtsN dari
kelas Tuju sampai dengan kelas Sembilan. Sedangkan petugas upacara dari anggota
Koramil 0804/12 Lembeyan mulai dari Dan Up, Protokol dan para komandan
pletonnya.
Kita semua diharapkan untuk terus mensosialisasikan Empat Pilar
Kebangsaan Indonesia, agar masyarakat, khususnya generasi muda menyadari dan
mempratekannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Kalau dulu sebelum
Reformasi dikenal adanya P4 (Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Panasila )
kalau sekarang berubah menjadi 4P (Empat Pilar) Kebangsaan ( Pancasila, UUD 45,
NKRI dan Bhineka Tunggal Ika )
Dalam Sila Pertama Pancasila misalnya, mengenai ketaatan beragama,
kehidupan berdemokrasi bukan berbentuk hafalan, melainkan prakteknya dalam
perilaku kehidupan sehari-hari melalui pendidikan mental dan pemahaman anak
bangsa, sehingga keempat Pilar tersebut akan lebih baik dan kuat.
Ingat “ Empat Pilar Kebangsaan
merupakan harga mati ”. Sekarang orang melupakan Pancasila ketika di tanya
mereka seperti malu mengucapkan Pancasila bahkan tidak hafal dan lupa.
Untuk itu Empat Pilar dalam kehidupan bernegara ( Pancasila, UUD 45,
NKRI dan Bhineka Tunggal Ika ) harus selalu di sosialisasikan sejak dini.
Kepada para pelajar dari tingkat SD sampai dengan tingkat SMU, dengan harapan
agar tertanam jiwa kebangsaan yang kuat. Dengan memahami Empat Pilar diberikan
sejak dini, generasi kita akan mempunyai idola seperti bangsa – bangsa lain
yang selalu membanggakan Tokoh idola bangsanya. Sehingga kalau dari kecil kita
sudah mempunyai idola tokoh bangsa, sehingga dengan sendirinya akan timbul
pemahaman untuk memaknai kehidupan berbangsa dan bernegara yang berdasarkan
Empat Pilar
Lebih lanjut, dalam masa transisi Demokrasi saat ini, Kearifan,
Kedewasaan berdemokrasi menjadi suatu hal yang penting untuk terus memperkokoh
Kesadaran Kolektif berbangswa yang berlandaskan Empat Pilar Kehidupan Bernegara, termasuk praktek penyelenggaraanya
artinya adalah Empat pilar perlu diresapi dan dipahami oleh setiap
penyelenggara Negara / masyarakat.
Oleh karena itu , untuk mewujudkan masyarakat Adil dan Makmur
Berdasarkan Pancasila merupakan tanggung jawab bersama, walaupun saat ini kita
masih belum mampu sepenuhnya mewujudkan cita – cita luhur bangsa seperti
diamanatkan oleh pendiri bangsa ini namun sebagai bangsa yang mempunyai
kebesaran tekad untuk berkembang dan maju harus senantiasa melakukan upaya –
upaya penguatan Demokrasi. Persoalan bangsa ini yang dating silih berganti di
dalam berbagai dimensi kehidupan bangsa dan Negara dewasa inio, adalah suatu
ujian bagi kita untuk melewati masa Transisi Demokrasi. Dengan harapan
Pancasila saat ini perlu dibangkitkan kembali dengan semangat memberikan
Kebebasan untuk melaksanakan penafsiran, tidak ada lagi Doktrin selain
Pancasila dan yang terpenting masyarakat berpegang teguh pada Pancasila.
Empat Pilar sudah sangat prinsip, apabila ada perkumpulan, Lembaga
Swadaya Masyarakat atau Organisasi yang mengancam Empat Pilar tersebut, harus
segera dilarang dan dibubarkan. (tsr dim
0804/mgt)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar