Magetan-Lembeyan Bersih Desa
merupakan slametan atau upacara adat Jawa untuk memberikan sesaji kepada
danyang desa. Sebagai desa yang masih
memegang teguh nilai-nilai budaya leluhur Desa Kadiren sangat memperhatikan
kearifan nilai budaya lokal. Seperti pelaksanaan Bersih Desa yang di laksanakan
setiap bulan Muharram atau bulan Suro meurut penanggalan Jawa.
Sejumlah tradisi dan ritual unik biasa hadir
muharom/Bulan suro orang jawa menyebutnya dari tirakatan, atau memandikan benda
kramat, hinnga tradisi dan ritual masing2 di pulau jawa tersebut sering
disaksikan di Jawa Timur seperti siang ini acara yg turun temurun di desa
kediren kec lembeyan melaksanakan adat dari pemotongan hewan kambing setiap
dukuhan dan gambyong di punden. Bertempat di punden SEMBUNG
Acara yang sudah menjadi agenda
desa dalam setiap tahunnya ini selalu berlangsung meriah. Dalam sambutanya
Kepala Desa Dwi heri susanto Amd kep ,berpesan agar tetap menjaga tradisi
leluhur desa acara ini di laksanakan untuk menghormati para leluhur yg telah
mendahului kita,dan ucapan terimakasih atas semua partisipasi masyarakat desa
kediren .
.
Katimun yang juga selaku Modin desa Kediren dalam
ceramahnya berpesan agar seluruh warga agar selalu melestarikan adat istiadat
(uri-uri) leluhur, juga selalu menjaga adat budaya yang sudah mengakar dari
turun temurun. Dalam perayaan menyambut tahun baru islam warga melaksanakan
selamatan mulai dr balai desa dan punden
“Kami mengaku senang dan bangga
atas antusias warga dalam rangka merayakan tahun baru islam(suroan), kita dan
teman-teman panitia berupaya tetep menjaga tradisi adat istiadat yang udah
menjadi tradisi. Puncaknya nanti malam di adakan paggelaran wayang kulit
dengan Dalang Ki Sunardi carito mudo”Dari
pacitan
Dalam acara yang di hadiri tokoh
– tokoh masyarakat juga perangkat desa, serta pihak Koramil 0804/12 Lembeyan ,
yang di wakili Babinsa Serda Sumadi,Anggota polsek dan warga masyarakat desa
kediren , (pgh/R 12)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar