Magetan, Kepala Perwakilan
Kependudukan dan Keluarga Berencana Propinsi jawa timur Bpk. Sukaryo
Teguh Santoso, Beserta tim melakukan kunjungan kerja ke Kampung Keluarga
Berencana (KB) di Desa Tapen, kecamatan Lembeyan Kabupaten Magetan pada Kamis
(12/03/2020).
Tampak hadir dalam Kegiatan
Tersebut Kepala DPPKB dan PPPA Magetan
Ibu Furiana Kartini, Camat Lembeyan Saiful yani, Danramil 0804/12 Lembeyan yang
di wakili Bati Bhakti TNI Pelda Imam
Achsani, Kapolsek lembeyan yang diwakili Kanit Binmas Aiptu Jiran, Kepala PLKB
kecamatan lembeyan Sutedjo, kepala Desa Tapen Slamet Riyanto dan perangkat,
ketua BPD, PKK desa Tapen Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat.
Kepala DPPKB dan PPPA Magetan Ibu Furiana Kartini dalam sambutanya
mengucapkan selamat datang Kepala Dinas
Kependudukan dan Keluarga Berencana Propinsi jawa timur beserta
Tim, desa Tapen ini merupakan
percontohan kampung Keluarga berencana karena presrasi meraih juara 2 ( dua) tingkat
propinsi jawa timur.
Ibu Furiana kartini juga mengatakan "desa tapen ini menjadi
proyek percontohan karena memiliki semangat untuk membangun kemandirian dan
antusiasme warga setempat untuk membangun hidup yang lebih berkualitas dan
wujudkan keluarga sehat sejahtera " pangkasnya
Kepala Perwakilan Kependudukan dan Keluarga Berencana Propinsi
jawa timur Bpk. Sukaryo Teguh Santoso, dalam sambutanya mengatakan terima kasih
atas sambutanya yang luar biasa, saya merasa bangga melihat desa tapen yang
luar biasa ini, semua ini merupakan hasil
kerja keras semua unsur yang bahu
membahu bekerja tak kenal lelah demi menyukseskan kampung KB.
" Program KB bertujuan agar
setiap keluarga merencanakan keluarga dengan fokus pada peningkatan kualitas
anak secara khusus dan kualitas keluarga secara umum dan bukan semata-mata
bermakna pembatasan jumlah anak. Bpk Sukaryo Teguh Santoso menuturkan agar setiap keluarga merencanakan
dengan tepat untuk masa depan anak mereka salah satunya dengan merencanakan
jarak kelahiran antar anak.
"Yang paling penting tujuan dari KB ini
keluarga itu berencana, dan rencana itu baik. Oleh karena itu, ketika tujuannya
berencana baik maka yang paling penting adalah merencanakan kualitas anak dan
keluarga itu," tuturnya. (ed/12)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar